English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : BTF

rss

Sabtu, 09 Oktober 2010

Kopi Klotok, Kopi Unik Campuran Kopi dan Sari Tebu

Kopi klotok merupakan campuran kopi dan sari tebu. Kopi ini tergolong unik karena rasanya yang berbeda dari kopi pada umumnya.

"Kopi klotok ini tergolong unik dan berbeda dengan rasa kopi yang lain," kata pengelola kedai kopi klotok di Jalan Selokan Mataram, Yogyakarta, Nasrruhman, Sabtu, (9/10).

Nasrruhman mengatakan, sejak kedai kopi klotok didirikan pada 2007 hingga saat ini hampir 100 persen pelanggannya adalah mahasiswa. "Mahasiswa sering nokrong bersama rekan-rekannya tidak hanya sekedar mengisi waktu luang tetapi juga mengerjakan tugas kuliah sambil menikmati kopi klotok," kataya.

Menurut Nasrruhman, nama klotok diambil dari proses pembuatan kopi yang unik dan menarik. "Proses pembuatan kopi klotok ini tergolong unik. Pada umumnya minuman kopi dibuat hanya dengan diseduh air panas, tetapi kopi klotok ini setelah diseduh dengan air panas kemudian direbus hingga mendidih dan bunyi air kopi yang sudah mendidih itu, kami menyebutnya klotok," katanya.

Kopi klotok, kata Nasrruhman, memiliki kesitimewaan rasa yang berbeda dengan cita rasa kopi pada umumnya. "Pada umumnya kopi hanya berasa pahit, tetapi pada kopi klotok ini kami menambahkan sari tebu dan aneka rasa lain seperti madu, krimer dan vanila yang dapat memberikan kehangatan pada tubuh," katanya.

Ia mengatakan, dengan modal awal Rp50 juta, dirinya mampu membuka dan memperluas pasar di Yogyakarta. "Saat ini kami memiliki satu cabang di kawasan Timoho, Kota Yogyakarta," katanya.

Selain itu, ia mengatakan, harga kopi klotok relatif murah karena dari awal orientasi pasar adalah masyarakat menengah ke bawah dan mahasiswa. Kedai kopi klotok buka setiap hari sejak pukul 06.00 WIB hingga 02.00 WIB. "Satu gelas kopi klotok seharga Rp5.000. Dengan harga tersebut saya dapat memperoleh pendapatan sekitar Rp1 juta hingga Rp1,5 juta dalam satu hari," katanya.

Nasrruhman mengatakan dirinya ingin terus mengembangkan kopi klotok ini dengan mengutamakan kualitas. "Dalam waktu dekat kami juga akan membuka cabang lagi di wilayah Kota Yogyakarta," katanya.

Ia mengatakan, tidak menghadapi kendala dalam hal bahan baku. "Bahan baku kopi klotok ini didatangkan dari Jawa Timur. Hngga saat ini kami sudah berlangganan dengan penjual bahan baku, jadi tidak mengalami kesulitan untuk mendapatkannya," katanya.

Menurut salah seorang pelanggan kopi klotok, Amir, kopi klotok mempunyai rasa yang berbeda dengan rasa kopi lain, campuran seri tebu dan rasa pahit kopi bercampur menjadi satu. "Rasanya unik, rasa pahit kopi dan rasa pahit fermentasi tebu menghasilkan aroma kopi yang harum serta dapat menghangatkan tubuh,"

Sumber :
http://www.tvone.co.id/

0 komentar:


Posting Komentar

 

counter

Recent Comment

Recent post